Persinas ASAD Bontang Raih 18 Medali pada Turnamen IPSI Bontang CUP 2024
Bontang (13/7). Persinas ASAD Bontang berhasil meraih 18 medali dalam turnamen “Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Bontang Cup 2024”, pada 6-7 Juli di Sport Center GOR Loktuan, Kota Bontang, Kalimantan Timur. Kegiatan itu diikuti 294 peserta dari 10 perguruan pencak silat se-Kota Bontang.
Pelatih Persinas Asad Kota Bontang Jeri menyebut, turnamen tersebut sebagai wadah pembinaan dan menambah pengalaman bertanding bagi para atlet. Dalam kegiatan itu, pihaknya mengirim 27 pesilat dan 18 di antaranya berhasil meraih medali.
“Kami mengirim atlet jenjang usia remaja dan pra remaja, dengan 14 kelas tanding. Alhamdulillah meraih delapan medali emas, empat perak dan enam perunggu,” ujar Jeri.
Menurutnya, para pelatih selalu memotivasi para atlet untuk giat berlatih, salah satunya dengan sering menceritakan perjuangan-perjuangan atlet pencak silat yang sekarang sudah menjadi atlet nasional terutama pesilat dari Persinas Asad. “Dalam latihan dibuat menyenangkan, tidak membosankan sehingga bisa menarik minat anak-anak yang lain untuk bergabung dalam latihan,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk menjadi atlet pro dan berkarakter, seorang pesilat perlu bekerja keras dari para pelatih. Para pelatih memberikan materi fisik, mental dan teknik, sehingga penerapan ke atlet yang diasuhnya bisa lebih maksimal. “Sebagai upaya membina karakter, kami selalu menasihati dan mengarahkan mereka, bagaimana cara bersikap. Harapan bisa membentuk karakter yang baik untuk mereka,” tambahnya.
Selanjutnya, Jeri berharap, akan muncul atlet-atlet internasional yang berasal dari Persinas ASAD Bontang, yang bisa mengharumkan nama Indonesia. “Selain itu, kami berharap, sarana dan prasana penunjang dapat menjadi perhatian para pengurus Persinas ASAD sehingga para atlet semangat untuk latihan,” tutupnya.
Terpisah, salah satu atlet Persinas Asad yang meraih medali emas Zaet, bersyukur dirinya mampu menampilkan penampilan terbaiknya. “Alhamdullilah bisa mendapatkan medali emas. Jangan pernah angkuh, sombong, dan selalu ikhtiar. Kami ingin terus berkarir hingga ajang PON dan terus naik ke jenjang selanjutnya. Semoga bisa terus membawa nama baik keluarga dan Persinas ASAD di kancah internasional,” ucapnya