PERSINAS ASAD Aceh Tengah dan Bener Meriah Gelar Latihan Bersama
Banda Aceh- PERSINAS ASAD Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah menggelar latihan bersama dan ujian kenaikan tingkat (UKT). Acara ini berlangsung di Musara Alun, Takengon diikuti ratusan pesilat dari dua kabupaten tersebut.
Kegiatan ini juga dihadiri pengurus, pelatih dan pembina PERSINAS ASAD Kabupaten Aceh Tengah, Marlan.
Dalam kesempatan itu, Marlan mengapresiasi semangat dan antusias peserta dalam mengikuti acara yang bertepatan dengan hari pahlawan.
“Semangat pahlawan terdahulu dalam merebut kemerdekaan harus dijadikan contoh dengan semangat kita dalam mengerjakan segala hal di masa sekarang termasuk latihan pencak silat,” kata Marlan.
Marlan menuturkan, pencak silat merupakan warisan budaya yang harus dilestarikan dan diteruskan kepada generasi muda, “Agar tidak dilupakan dan hilang begitu saja karena tidak ada yang peduli dengan seni bela diri tradisional Indonesia ini,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut Marlan, PERSINAS ASAD Kabupaten Aceh dan Bener Meriah menggelar latihan pencak silat bersama sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian bela diri yang secara luas dikenal di negara Asia.
“Selain itu, tujuan berlatih pencak silat ini untuk keamanan mandiri dari potensi-potensi gangguan yang terjadi di lingkungan kita,” jelasnya.
Selain latihan bersama, dalam kegiatan itu juga diisi dengan ujian kenaikan tingkat (UKT) dari sabuk putih ke sabuk hijau.
“Sejumlah peserta yang dinilai sudah memenuhi syarat dari segi kemampuan ilmu pencak silat mendapatkan kenaikan sabuk,” lanjutnya. Diharapkan pesilat itu juga mampu meningkatkan kemampuannya untuk bisa meraih prestasi yang lebih baik.
Sementara itu, Ketua Lembaga Ilmu Beladiri, Al Muna Nasir, mengatakan latihan bersama dibarengi ujian kenaikan tingkat (UKT) ini merupakan program Pengkab PERSINAS ASAD.
“Untuk menjaring pesilat yang memiliki kemampuan bela diri sehingga bisa diperdayakan untuk berbagai keperluan seperti pengkaderan dan event-event pencak silat,” katanya.
Al Muna menambahkan, peserta yang sudah mengikuti kegiatan ini diharapkan meningkatkan lagi ilmunya sehingga ke depan bisa naik sabuk lagi.
“Yang penting jangan berhenti, terus berlatih agar kemampuan ilmu pencak silat semakin meningkat,” tutupnya.
